PUISI PERTAMA

HIJRAH UNTUK KEMBALI
Oleh : Risa Lailatul Majidah


Aku melangkah, tanpa keraguan terbersit
Kutahu, ada luka membara mengintip kalbu
Pastikan, ada jiwa yang pijar menggelora
Kulihat,  ada sepercik rindu membuncah
Pertanyaannya, siapkah kau mengejar asa?

Sekarang disini, zona nyaman hijrahku
Ujung mata tajam mengintai kembaliku
Titik tak ada lagi kata suram dan kelabu
Tak ada makna kusam, rusak dan rusuh
Bersua kini dalam genggaman gawai saja

Namun hati merintih, menangis dan pedih
Diorama bergerak membayangi pikiran
Bicaranya, masihkah diriku seapatis itu?
Tanda tanya besar menggambang relung
Sadarkan, kini mereka butuh diriku 

Negara agungku kini bersujud pada mereka
Mereka, perenggut kejayaan ibu pertiwiku
Mohon, jangan menangis lagi ibu pertiwi
Pulangku, rebut dan genggam kejayaan abadi
Ku tegakkan panji sakti merah putih




Kota Pahlawan, Surabaya, 14 September 2019

Comments

Popular posts from this blog

CONTOH SOAL PENGANTAR EKONOMI MAKRO

PANTAI PACAR, TULUNGAGUNG